This is My Journey with God

Kita Dipilih Banyak cerita tentang kemuliaan-Nya Dengan iman Ishak dikorbankan tetapi selamat Musa dip'rintahkan belah Laut Merah Dengan iman Rahab percaya hidup berubah Kita yang buta kini dicelikkan Disucikan oleh Yesus di atas kayu salib Bercucur darah Dia t'lah dikorbankan Bangkit dari kubur berbagi kemuliaan Reff: Kita dipilih untuk kemuliaan-Nya Bagikan kabar baik 'tuk semua manusia Kita dipilih 'tuk dapat kekekalan Dari lembah kelam kita dipilih Kisah hidupmu tertulis di sorga Jika kita hidup dalam Dia patuh dan taat Bersyukur akan kasih karunia yang Tuhan beri Mari kita bangkit dan b'rikan yang terbaik Bridge: Rancangan Tuhan s'lalu yang terbaik Dia siapkan dirimu 'tuk rencana besar-Nya Bapa, terima kasih ya atas istirahat yang enak malem ini. Meski sebelum tidur sempet rewel-rewel karena lelah dan sakit badan ini. Pagi ini bisa bangun lebih pagi dari biasanya. Bapa, tolong banget jaga hati aku ya Bapa. Karena iblis ga akan senan

Penolakan? Itu sepertinya adalah hal biasa yang bakal didapatkan ketika penginjilan, ga perlu sampai penginjilan deh. Tapi waktu kita speak the truth dan lawan bicara gagal menemukan celah dengan pernyataan kita, biasanya orang tersebut menjadi brutal dan kadang malah mulai mengarang cerita dan membual untuk menjatuhkan orang yang memberitakan kebenaran itu. Apa sih respon ketika penolakan itu banyak terjadi dalam hidup? - Discouraged? - Menyerah? - Self pity? - Menyalahkan Tuhan? Banyak hal negatif yang biasanya lebih dipilih ketika terjadi penolakan, bahkan kadang diri kita menolak keberadaan diri kita sendiri dengan tanpa kita sadari. Aku pernah mengalami semua list di atas, merasa kecewa bahkan sampai menyalahkan Tuhan atas penolakan yang aku rasakan. Tapi mari bmari baca bagaimana kisah Stefanus yang mati sebagai martir Kristus dari Kisah 7:1-53. Dimana stefanus sedang melakukan pembelaan terhadap tuduhan yang diberikan buat stefanus. Stefanus hanya menceritakan kembali kis

Bapa, wuah ga nyangka ya hari ini akan berakhir dengan sukacita dan perenungan ya. Padahal tadi pagi yant aku bergumul banget dan benar-benar berdoa supaya aku enggak jatuh sakit ya. Perutku uda sakit mulu, ampe mata keluarin air mata saking berasa sakit. Tapi kalimat yang ada di film gokusen itu terngiang-ngiang. Kamu harus berjuang untuk sesuatu yang berharga itu, dan untuk menjaga sesuatu yang berharga itu kamu harus kuat! Bapa, iya ya, semakin banyak informasi yang aku dapet memang bisa jadi kuatir yah. Anak bimbingan aku yang lagi perlu banget di encourage, dia mungkin begitu exhausted dengan segala tuntutan dan rutinitas nya, terus pembimbing aku lagi sakit, bener-bener aku ga bisa cerita apa-apa ke dia. Tapi aku juga kaya ga trust untuk cerita ke orang lain selain pembimbingku. Ya aku cerita sih ke sahabat tapu ga semua aku bisa cerita ke mereka. Bapa, adek aku yang lagi cari perguruan tinggi Be. Ibu aku yang cerita tentang biaya yang digunakan buat rawat nenek yang ga murah ju

Bapa,😭 rasanya baru ini bisa konek ama Bapa, sepertinya beberapa minggu belakangan aku ada sekat yang membatasi hubungan aku ama Bapa. Jadi semua terasa melelahkan, menjemukan, mengesalkan, dan emosi aku yang ga stabil banget. Bersyukur banget ya aku bisa puasa hari ini, aku berasa banget lebih tenang dan mengontrol emosi aku hari ini, meski aku sempet laper banget tadi siang karena mikirin coding. Kisah Para Rasul 2:4 (TB)  Maka penuhlah mereka dengan Roh Kudus, lalu mereka mulai berkata-kata dalam bahasa-bahasa lain, seperti yang diberikan oleh Roh itu kepada mereka untuk mengatakannya. Aku punya Roh Kudus, tapi apakah aku membiarkan Roh Kudus itu berkarya dalam hidupku? Aku sadar, belakangan ini lagi ga baik banget. Aku sangat mengandalkan kekuatan diri aku, ya sometimes aku berserah ama Tuhan. Tapi lebih banyak aku kekuatan aku sendiri. Analogi gelas. Kalau gelas itu penuh dengan diri aku sendiri maka Roh Kudus gak bisa masuk lagi karena hatiku uda penuh banget ama diriku. Tap

Hi, Bapa... Bersyukur untuk hari ini, bisa seharian istirahat dikosan... Kecapekan ya Be... Sakit perutku juga, kayanya salah makan, yang kemarin abis studi bible. haha... Bapa, hmm kayanya aku kangen juga ama orang-orang rumah. Aku mimpi in orang rumah. Mungkin karena aku lagi ga enak badan ya, jadi berasa pengen di rumah. Aku mimpi bahkan ada nenek ku datang, terus liat kondisi aku, ada ibu aku juga puk puk in aku. 😭 terus kebangun, baca chat tidur lagi mimpi aku pulang ke rumah naik pesawat siang. terus bobok di kamar ibu aku, nunggu dimasakin. kebangun, mimpi lagi sama lagi dirumah... Tapi ya Be, tadi pagi sempet takut juga, marah, sedih, kesal waktu baca chat dari kk. Dia pake ngancam ngancam gitu, supaya ak kasi tau harga tiket pesawat dia. aku ga suka kalimat itu, meski aku yakin dia ga bermaksud sakiti aku. tapi aku takut dia bakal jahatin aku Be. haha. kalimat yang begitu dulu sering banget dipake buat intimidasi aku, ya ato mungkin orang lain pakai kata 'godain'

Lukas 19:11  Untuk mereka yang mendengarkan Dia di situ, Yesus melanjutkan perkataan-Nya dengan suatu perumpamaan, sebab Ia sudah dekat Yerusalem dan mereka menyangka, bahwa Kerajaan Allah akan segera kelihatan. Be, kenapa ya awalnya bahas tentang kerajaan Allah yang mereka anggap akan segera keliatan begitu mereka sampai di Yerusalem, tapi perumpamaan yang diajar Yesus adalah tentang uang mina? ga nyambung 😯 perumpamaan yang bercerita tentang seorang bangsawan mau pergi jadi raja dan kemudian memberikan hambanya 10 mina untuk berdagang sampai bangsawan itu kembali. Begitu kembali, raja itu mau tahu apa hasil dagang mereka masing-masing. apa hubungannya coba?! Lukas 19:15  Dan terjadilah, ketika ia kembali, setelah ia dinobatkan menjadi raja, ia menyuruh memanggil hamba-hambanya, yang telah diberinya uang itu, untuk mengetahui berapa hasil dagang mereka masing-masing. pada saat raja itu dateng lagi, kira-kira hamba hamba itu lagi ngapain ya? maybe ada yang lagi berdagang, lagi

How great is our God How great is our God And now i will sing How great is our God Bapa, aku happy tapi lelah. Funtime kemarin, aku happy banget ya Bapa. Happy liat bro sis nya aku fun. Katanya mau mempersatukan. Aku bersyukur Bapa, karena aku tetep jadi ikut acara itu. Bapa, aku happy bisa main ada joni disana, kayanya uda lama banget juga ga main. tetep unique yah. masi kagum sih Be gimana cara dia untuk bikin fun dengan cara yang berbeda. tapi aku lagi pikirin nita juga Tuhan. Dia kenapa ya? aku bilang, ada something di nita. Tapi aku gak bisa lihat apa disana. Kuatir juga Be sebenernya, uda dia lagi sakit terus mimpi aneh-aneh. Kayanya lagi ada sesuatu yang mengganggu dia, tapi dia belum mau cerita ya Bapa. Hmmh. Bapa, boleh ga Bapa kasi liat kebenaran itu. Aku juga pengen bantu Nita Be. Bapa, aku juga pengen lebih deket ama keluarga. memang banyak perbedaan, banyak banget maunya. banyak kebutuhan. tapi mungkin justru itu semua yang bikin kita makin dekat, ga boring, selalu

perumpamaan tentang bendahara yang tidak jujur lukas 16:1-18 menarik banget ya untuk di perdebatkan perikop ini. haha. seolah-olah Yesus mengijinkan kelicikan. perikop ini mengisahkan seorang bendahara yang telah ketahuan bahwa ia telah menghamburkan harta tuannya, dan tuannya hendak meminta pertanggungan jawab dari hambanya itu. So, apa yang dilakukan oleh hamba itu? panik? engga, hamba itu memang terdesak tapi dia mulai berpikir karena memang kecerdikan adalah talenta dia. Lukas 16:3  Kata bendahara itu di dalam hatinya: Apakah yang harus aku perbuat? Tuanku memecat aku dari jabatanku sebagai bendahara. Mencangkul aku tidak dapat, mengemis aku malu. hamba ini seperti malas dan tinggi hati ya. 😅 setelah ketauan dia tetap gamau hidup dengan tangan kotor, tapi ia malu untuk mengemis. Lantas apa yang dia lakukan? hamba ini punya ide, untuk mencari simpati dari orang lain dan memanipulasi pembukuan keuangannya, dengan cara mengurangi hutang dari orang yang berhutang dengan tuannya,

Lukas 15:3  Lalu Ia mengatakan perumpamaan ini kepada mereka: Yesus, selalu memberikan pengajaran kepada orang-orang yang mengikuti Dia. Yesus ga cuma mengajar di tempat-tempat ibadah, tetapi ketika ada kesempatan Yesus akan lakukan itu. so cool! Yesus kasi contoh, ketika sedang kumpul, kasi pengajaran, menurut aku sangat bagus, karena sebenernya jadi bisa jaga orang-orang daripada ngegosip. Sering banget kalo kumpul, eh ada gosip apa?! eh jatuhnya ngegosip. Tapi Yesus menggunakan waktu berkumpul untuk membangun anggota-anggotanya. Memang beda ya, manusia yang sangat punya misi di dalam hati dengan yang cuma followers. aku juga belajar, bagaimana Yesus mengajar, Yesus pandai masuk ke semua kalangan dengan berbagai analogi dan perumpamaan, jadi orang yang mendengar gampang untuk memahami. Daripada hanya memberikan teori yang susah, justru Yesus membuatnya menjadi sederhana. Perumpaan tentang domba yang hilang, bagaimana disana mayoritas penduduknya beternak domba, jadi akan lebih mud

Lukas 14:26-27  "Jikalau seorang datang kepada-Ku dan ia tidak membenci bapanya, ibunya, isterinya, anak-anaknya, saudara-saudaranya laki-laki atau perempuan, bahkan nyawanya sendiri, ia tidak dapat menjadi murid-Ku. Barangsiapa tidak memikul salibnya dan mengikut Aku, ia tidak dapat menjadi murid-Ku. Lagi aku diingatkan tentang bagaimana aku harus mempriotitaskan Tuhan diatas segala nya, apapun itu. sebenernya gampang sih teori bilang prioritas Tuhan, bahkan iblis bisa membuat diri aku yakin aku sudah memprioritaskan Tuhan, padahal sebenarnya bukan, hanya seolah-olah aku yakin demikian. Bapa, kerjaan lagi peak, tapi entah ya, aku merasa aku ga bisa lembur-lembur lagi karena ada studi dan ministry. Aku happy sih Bapa, karena Bapa masi mau mengutus aku. Bapa, bantu aku ya untuk bisa bantu orang. Aku tahu, aku mungkin seperti Musa yang ga cakap berbicara tapi aku punya Roh Kudus. Aku mau lakukan apa yang Bapa mau. Bapa pergi mengajar dan berbicara kepada banyak orang. Aku harus