GOD IS IN CONTROL

2021, 17 May .

Zakaria 1-4

3 Yohanes

Psalm 139:11-16


Nabi Zakaria mengirimkan pesan pada tahun kedua pemerintahan Raja Darius (Raja Persia) setelah kembalinya bangsa Israel dari pembuangan (520BC). Buku ini dibagi menjadi dua bagian. Pertama ada urutan nubuatan yang diberikan dalam bentuk pengelihatan simbolik. Kedua nubuat terhadap pemimpin bangsa yang ditulis secara puitis.

Secara general Zakaria mengajak untuk melakukan pertobatan dan setelah itu Zakaria mendapatkan pengelihatan 8 kali untuk menguatkan bangsa itu dalam membangun ulang bait Allah.

Sebab itu katakanlah kepada mereka: Beginilah firman Tuhan semesta alam: Kembalilah kepada-Ku, demikianlah firman Tuhan semesta alam, maka Aku pun akan kembali kepadamu, firman Tuhan semesta alam.

Zakharia 1:3 TB

Derawan

RETURNING TO GOD

Kembali kepada Tuhan dan melakukan pertobatan. Tuhan memberikan pengelihatan berupa penunggang kuda.

Zakharia 1:15-16 (TB) tetapi sangat besar murka-Ku terhadap bangsa-bangsa yang merasa dirinya aman, yang, sementara Aku murka sedikit, telah membantu menimbulkan kejahatan.

Sebab itu, beginilah firman TUHAN, Aku kembali lagi kepada Yerusalem dengan kasih sayang. Rumah-Ku akan didirikan pula di sana, demikianlah firman TUHAN semesta alam, dan tali pengukur akan direntangkan lagi di atas Yerusalem.

God, so sweet. Tuhan murka tetapi Tuhan tetap memberikan kesempatan umat-Nya untuk berbalik kepada-Nya. Bertobat dan akui kesalahan.


GOD WILL PROTECT

Zakharia 2:5 (TB) Dan Aku sendiri, demikianlah firman TUHAN, akan menjadi tembok berapi baginya di sekelilingnya, dan Aku akan menjadi kemuliaan di dalamnya.”

Zakharia 2:8-9 (TB) Sebab beginilah firman TUHAN semesta alam, yang dalam kemuliaan-Nya telah mengutus aku, mengenai bangsa-bangsa yang telah menjarah kamu — sebab siapa yang menjamah kamu, berarti menjamah biji mata-Nya —:

“Sesungguhnya Aku akan menggerakkan tangan-Ku terhadap mereka, dan mereka akan menjadi jarahan bagi orang-orang yang tadinya takluk kepada mereka. Maka kamu akan mengetahui bahwa TUHAN semesta alam yang mengutus aku.

Keadaan Yerusalem saat itu masih kacau dalam masa pembangunan, tidak memiliki tembok atau benteng sehingga sangat rentan untuk di serang. Tapi Tuhan sendiri akan menjadi tembok berapi yang akan menjaga umat-Nya dari serangan musuh atau binatang buas.


GOD WILL FORGIVE

Zakharia 3:1-4, 8 (TB) Kemudian ia memperlihatkan kepadaku imam besar Yosua berdiri di hadapan Malaikat TUHAN sedang Iblis berdiri di sebelah kanannya untuk mendakwa dia.

Lalu berkatalah Malaikat TUHAN kepada Iblis itu: “TUHAN kiranya menghardik engkau, hai Iblis! TUHAN, yang memilih Yerusalem, kiranya menghardik engkau! Bukankah dia ini puntung yang telah ditarik dari api?”

Adapun Yosua mengenakan pakaian yang kotor, waktu dia berdiri di hadapan Malaikat itu,

Yang memberikan perintah kepada orang-orang yang melayaninya: “Tanggalkanlah pakaian yang kotor itu dari padanya.” Dan kepada Yosua ia berkata: “Lihat, dengan ini aku telah menjauhkan kesalahanmu dari padamu! Aku akan mengenakan kepadamu pakaian pesta.”

Dengarkanlah, hai imam besar Yosua! Engkau dan teman-temanmu yang duduk di hadapanmu — sungguh kamu merupakan suatu lambang. Sebab, sesungguhnya Aku akan mendatangkan hamba-Ku, yakni Sang Tunas.

Pasal 3 adalah pengelihatan ke empat, bagaimana akan ada iblis yang menjadi pendakwa, bagaimana dosa dan kesalahan yang sudah diperbuat. Seumpama Yosua yang mengenakan pakaian kotor. Tapi Tuhan meminta untuk meninggalkan pakaian kotor itu dan mengganti-Nya dengan pakaian pesta. Tuhan mengampuni kesalahan dan menjauhkannya daripada umat-Nya.

Hal ini juga merupakan pengelihatan tentang kelahiran Yesus Kristus yang dilambangkan sebagai Sang Tunas.


GOD WILL GIVE HIS SPIRIT

Zakharia 4:6 (TB) Maka berbicaralah ia, katanya: “Inilah firman TUHAN kepada Zerubabel bunyinya: Bukan dengan keperkasaan dan bukan dengan kekuatan, melainkan dengan roh-Ku, firman TUHAN semesta alam.

Tidak hanya mengampuni tetapi juga memberikan Roh-Nya untuk menguatkan Zerubabel. Tuhan memberikan Roh-Nya, yang memiliki kekuatan yang perkasa. Mintalah tuntunan Roh Kudus dalam menjalani kehidupan, baik di masa sulit yang nampak mustahil atau di masa gemilang supaya kamu tidak tersandung pada kesombongan dan mengalami kejatuhan.

Semua dimulai dari hal-hal kecil yang nantinya akan berkembang menjadi hal yang menakjubkan. Seperti bangsa Israel yang pesimis dengan keadaan Yerusalem setelah dihancurkan karena Yerusalem begitu megahnya pada pemerintahan Salomo. Tapi Tuhan mau supaya umat-Nya tidak menyerah.

Bapa, terima kasih atas kasih-Mu. Meski terkadang takut untuk menerima karena takut dan pasti tidak bisa mengembalikan kasih yang besar yang diberikan untuk saya. Tapi saya membutuhkan-Nya, karena hanya oleh kasih karunia Tuhan saja, saya bisa hidup.

Mereka telah memberi kesaksian di hadapan jemaat tentang kasihmu. Baik benar perbuatanmu, jikalau engkau menolong mereka dalam perjalanan mereka, dengan suatu cara yang berkenan kepada Allah. Sebab karena nama-Nya mereka telah berangkat dengan tidak menerima sesuatu pun dari orang-orang yang tidak mengenal Allah. Kita wajib menerima orang-orang yang demikian, supaya kita boleh mengambil bagian dalam pekerjaan mereka untuk kebenaran.

3 Yohanes 1:6‭-‬8 TB‬

Saudaraku yang kekasih, janganlah meniru yang jahat, melainkan yang baik. Barangsiapa berbuat baik, ia berasal dari Allah, tetapi barangsiapa berbuat jahat, ia tidak pernah melihat Allah.

3 Yohanes 1:11 TB

Surat yang ditujukan kepada Gayus. Yohanes mendoakan Gayus dan bersukacita karena kesaksian tentang hidupnya yang membawa kebenaran. Meski begitu Yohanes mengingatkan kembali bagaimana sesama jemaat harus saling tolong menolong dan ramah. Meskipun jemaat itu adalah orang asing. Bukan seperti Diotrefes, orang terkemuka/pemimpin saat itu menolak dan melontarkan kata-kata kasar terhadap saudara-saudaranya sendiri. Saya pun wajib menerima orang yang tidak mengenal Allah supaya saya boleh mengambil bagian dalam pekerjaan memberitakan kebenaran dan injil.

Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya. Tulang-tulangku tidak terlindung bagi-Mu, ketika aku dijadikan di tempat yang tersembunyi, dan aku direkam di bagian-bagian bumi yang paling bawah; mata-Mu melihat selagi aku bakal anak, dan dalam kitab-Mu semuanya tertulis hari-hari yang akan dibentuk, sebelum ada satu pun dari padanya.

Mazmur 139:13‭-‬16 TB‬

Tuhan mengetahui segala hal bahkan sebelum saya lahir. Bapa, ada masa up and down dalam kehidupan, mungkin hari ini sedang semangat tapi tidak tahu nanti atau besok. Seperti pengalaman yang saya sudah lalui selama hampir tujuh tahun menjadi murid. Ada masa jatuh, ingin menyerah, merasa tidak layak, bahkan ingin mengakhiri nya. Namun, Tuhan selalu baik, dan mau saya untuk terus kembali, bahkan melindungi saya, memaafkan saya dan memberikan Roh-Nya untuk menguatkan dan membimbing saya. Saya sangat bersyukur. Bantu saya Tuhan supaya saya bisa selalu menikmati kasih yang Tuhan berikan, dan melakukan hal yang musti saya lakukan sebagai rasa syukur saya atas penerimaan, pengampunan dan cinta dari Tuhan. Luv u my God ❤️

💕🥰🤗


Comments

Popular posts from this blog

Siapakah yang boleh datang kepada Tuhan?

Ucapan syukur dan nasehat untuk bertekun

Nasehat untuk menghadapi orang fasik