Mempersembahkannya sedemikian

-
2019, 10 May

Imamat 19:5 (TB)  Apabila kamu mempersembahkan korban keselamatan kepada TUHAN, kamu harus mempersembahkannya sedemikian, hingga TUHAN berkenan akan kamu. 


jimbaran bali, this is my journey with God


Pasal ini berisi tentang peraturan-peraturan Allah seperti yang ada di Sepuluh perintah Allah (Keluaran 20). Namun lebih terperinci. Ada beberapa ayat yang menggelitik saya dan membuat saya tertusuk, yaitu tentang hal persembahan. Bagaimana Tuhan berfirman: kamu harus mempersembahkannya sedemikian, hingga TUHAN berkenan akan kamu! 

Saya tertusuk, karena saya sudah menganggap hal yang biasa tentang korban keselamatan. Yang saya pikirkan selama berhari-hari kemarin adalah bagaimana supaya saya bisa survice dan melewati hari-hari saya dengan jalan yang terbaik, bagaimana lelahnya dan perasaan ingin berhenti. Berpikir saya punya Tuhan, tapi sebenarnya saya hanya memikirkan diri saya sendiri. 

Ga mengingat bagaimana dulu Tuhan Yesus telah mengorbankan dirinya ganti saya, sebagai korban keselamatan bagi saya. Memang lelah atau merasa sendirian dan takut ditinggalkan itu manusiawi tapi bukan berati hal hal tersebut membuat saya bisa melupakan bagaimana pengorbanan Yesus supaya saya selamat. 

Berpikir untuk membantu orang lain tapi juga memastikan diri saya hidup kudus, dan kepenuhan akan sukacita yang dari Tuhan. Jika saya mengerti dan bersyukur akan Cinta Tuhan untuk saya, maka saya akan melakukan sedemikiannya untuk Bapa. Supaya hidup saya berkenan bagi Tuhan dan gak menyia-nyiakan pengorbanan Yesus untuk saya. 

Thank you Be, karena Tuhan setia dan menanamkan kasih dan hukum-Nya di dalam hati saya, maka saya masih ada sampai saat ini dan bersyukur untuk segala hikmat dan pengertian yang Tuhan taruh sehingga saya mengerti besarnya kasih Tuhan untuk saya.

Bersyukur banget untuk kebaikan Tuhan dan bagaimana kesetiaan Tuhan. Bapa, speechless. Namun saya tahu, bahwa saya bukan yang sempurna, seperti kotbah kemarin, saya gak akan bisa sempurna dalam menepati setiap janji saya, mungkin yang agak muluk2, tapi saya yakin Tuhan sempurna dalam janji-Nya.

Yang saya bisa lakukan dengan merespon kasih Tuhan dengan inclination, untuk rasa cinta saya yang bertumbuh setiap hari karena pengenalan saya akan Tuhan semakin banyak. bagaimana saya hidup kudus, bukan karena perjuangan saya tapi karena Roh Kudus yang boleh menguasai diri saya, sehingga saya menjadi innocent, pergi melayani bekerja untuk Tuhan sehingga memuliakan nama Tuhan.

Bapa, 🤗🤗🤗🤗 bersyukur Tuhan, biarlah semakin hari Bapa tambahkan kebijaksanaan semakin banyak untuk saya dapat Bapa pakai untuk kemuliaan Tuhan.

Bapa, btw saya ingin nih ngajak keluarga jalan-jalan keluar. Tolong Bapa supaya bisa terwujud. 😁 biasanya cuma pengen pergi sendiri tapi ini pengen rame-rame ama keluarga.

Thank you Bapa untuk hari ini. So grateful 🙏

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Siapakah yang boleh datang kepada Tuhan?

-
Mazmur 15:1  Mazmur Daud. TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? Siapa yang boleh diam di gunung-Mu yang kudus? Pada zaman itu, ada yang namanya kemah Tuhan, yaitu kemah yang dipasang Daud yang berada di gunung sion sebagai tempat ibadah bagi bangsa Israel. Karena Allah itu kudus maka orang orang yang bisa ke sana juga orang orang kudus juga. Daud bertanya pada Tuhan, siapa yang boleh menumpang di dalam kemah-Mu? Ternyata untuk bisa datang beribadah kepada Allah, ada kualifikasi yang musti dimiliki. Mazmur 15:2  Yaitu dia yang berlaku tidak bercela, yang melakukan apa yang adil dan yang mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya, Mazmur 15:3  yang tidak menyebarkan fitnah dengan lidahnya, yang tidak berbuat jahat terhadap temannya dan yang tidak menimpakan cela kepada tetangganya; Dia yang berlaku tidak bercela, adil dan mengatakan kebenaran. Berarti orang-orang yang bisa menggunakan perkataannya dengan bijak, tidak mendusta, tidak memihak kepada satu kubu, tidak menggo
Read more

Ucapan syukur dan nasehat untuk bertekun

-
2 Timotius adalah surat terakhir yang diberikan ke Timotius, yang ditulis ketika Paulus berada di penjara Roma. Hal-hal yang aku belajar: 🍀 selalu mengucap syukur 2 Timotius 1:3  Aku mengucap syukur kepada Allah, yang kulayani dengan hati nurani yang murni seperti yang dilakukan nenek moyangku. Dan selalu aku mengingat engkau dalam permohonanku, baik siang maupun malam. kapan terakhir kali aku mengucap syukur dengan bener-bener sepenuh hati? gak cuma dimulut doang, tapi karena dari hati itu benar benar merasakan kebaikan Tuhan tuh bekerja dalam hidupku. Terkagum dengan apa yang Tuhan berikan. 🍀 kita membutuhkan partner 2 Timotius 1:3  Aku mengucap syukur kepada Allah, yang kulayani dengan hati nurani yang murni seperti yang dilakukan nenek moyangku. Dan selalu aku mengingat engkau dalam permohonanku, baik siang maupun malam. Paulus sendiri bersyukur karena kesetiaan Timotius, partnernya yang masih setia mengabarkan injil, di usianya yang masih muda. Paulus menjadi semangat, ka
Read more

Nasehat untuk menghadapi orang fasik

-
2 Timotius 2:14-16  Ingatkanlah dan pesankanlah semuanya itu dengan sungguh-sungguh kepada mereka di hadapan Allah, agar jangan mereka bersilat kata, karena hal itu sama sekali tidak berguna, malah mengacaukan orang yang mendengarnya. Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak usah malu, yang berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu. Tetapi hindarilah omongan yang kosong dan yang tak suci yang hanya menambah kefasikan. Perikop ini adalah pesan Paulus untuk mengingatkan Timotius supaya dia, gak buang buang waktu meladeni pengajar pengajar sesat. Pasti ada saat prinsip atau keyakinan akan diuji, dan akhirnya akan terlibat dalam suatu perdebatan. Apakah aku akan bisa dengan kuat memepertahankan apa yang menjadi keyakinanku terhadap Tuhan? ataukah hanya dengan satu dua kalimat dari orang lain, aku bisa ragu dengan apa yang menjadi keyakinanku? Ataukah malah ketika sesang berdebat, aku ingin terlihat menang dan mempermalukan orang yang
Read more