RENDAH HATI

RENDAH HATI

Roma 12:2-3 (TB)  Janganlah kamu menjadi serupa dengan dunia ini, tetapi berubahlah oleh pembaharuan budimu, sehingga kamu dapat membedakan manakah kehendak Allah: apa yang baik, yang berkenan kepada Allah dan yang sempurna.
Berdasarkan kasih karunia yang dianugerahkan kepadaku, aku berkata kepada setiap orang di antara kamu: Janganlah kamu memikirkan hal-hal yang lebih tinggi dari pada yang patut kamu pikirkan, tetapi hendaklah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu menguasai diri menurut ukuran iman, yang dikaruniakan Allah kepada kamu masing-masing.

Bapa, saya merasa diri saya sedang dikuasai oleh kesombongan saya. 🙁  tapi saya tahu juga kualitas saat teduh saya juga sedang tidak bagus. beberapa kali ketiduran, terus ga jelas nulis apa, jadi rutinitas, dimana saya bukan mau cari Tuhan tapi karena misi saya, ga boleh bolong saat teduh. Saya pun tidak bisa bersyukur karena merasa apa yang saya targetkan itu yang akan saya terima dan itulah karena USAHA saya sendiri. Tiba-tiba kaya ditampar. Saya kesal karena tugas saya ga masuk ke top 5 di kelas. 😤 ato adjustment salary pun,  target yang ga terpenuhi. Ga sadar, sejak kapan saya jadi sangat berambisi dengan target-target saya! dan merasa layak untuk mendapatkan apa yang sudah  saya inginkan itu. Padahal seharusnya saya bersyukur. 😭 Bapa, ampuni saya. Melihat lagi dari buku roma. Janganlah kamu berpikir begitu rupa, sehingga kamu memikirkan hal-hal yant lebih tinggi dari yang patut kamu pikirkan! Saya tahu, semua itu adalah kasih karunia yang Tuhan anugerahkan kepada saya. Saya harusnya bersyukur karena meski saya ga direview dan banyak sekali permintaan saya terkait kuliah saya mustinya bisa bersyukur karena kenaikan 20% itu. eh lhoh 🤔 iya kog. ga perlu kerja keluar kota bisa remote. bisa pulang tenggo, dibantuin pula buat kerjain tugas ama anak2 kantor. 😭 Tuhan sangat jaga diri saya, meski ga masuk top 5, tapi kamu ga bohong kumpulin datanya kan dan pelajaran juga, setelah saya liat-liat lagi emang berantakan sih penulisannya, kerjain tugas jangan sks lah. di plan biar kerjainnya bahasanya bagus. harus segera bertobat untuk ini. hiks

Amsal 15:33 (TB)  Takut akan TUHAN adalah didikan yang mendatangkan hikmat, dan kerendahan hati mendahului kehormatan.

Saya baru saja bulan lalu belajar takut akan Tuhan sepertinya secepat itu saya sudah melupakan bagaimana hormat kepada Tuhan. Merasa uda deket prim? jadi terus bisa bersikap kurang ajar ama Bapa?! 😭 engga Be. Itu kenapa kamu bisa jadi sombong! karena saya sudah tidak takut lagi ama Tuhan. kalau saya hormat pasti saya ga akan ketiduran pas lagi saat teduh.

Amsal 12:15 (TB)  Jalan orang bodoh lurus dalam anggapannya sendiri, tetapi siapa mendengarkan nasihat, ia bijak.

Bapa, takut kalau saya sedang berjalan dalam kebodohan saya, takut kalau-kalau saya sudah tidak mendengarkan nasihat, atau takut malah mendengarkan nasihat yang salah. 😳 Berasa jadi bodoh banget ga ada bijak-bijaknya sama sekali, jadi ga bisa mikir apa-apa. Kadang saya melihat opportunity dan juga ada risk nya, mau semuanya. Tapi ga ngerti. 😭 ga bisa mikir. Bapa, ampuni atas kebebalan saya karena kesombongan diri saya, saya menjadi bodoh.

Yakobus 4:13-17 (TB)  Jadi sekarang, hai kamu yang berkata: "Hari ini atau besok kami berangkat ke kota anu, dan di sana kami akan tinggal setahun dan berdagang serta mendapat untung",
sedang kamu tidak tahu apa yang akan terjadi besok. Apakah arti hidupmu? Hidupmu itu sama seperti uap yang sebentar saja kelihatan lalu lenyap.
Sebenarnya kamu harus berkata: "Jika Tuhan menghendakinya, kami akan hidup dan berbuat ini dan itu."
Tetapi sekarang kamu memegahkan diri dalam congkakmu, dan semua kemegahan yang demikian adalah salah.
Jadi jika seorang tahu bagaimana ia harus berbuat baik, tetapi ia tidak melakukannya, ia berdosa.

Pembuatan rencana, tentu saya punya rencana sendiri untuk hidup ke depan saya. Tapi apakah saya melibatkan Tuhan dalam setiap perencanaan, atau saya merencanakan segala sesuatu karena saya mampu saja dan rencana tersebut terlihat masuk akal?

Siapalah saya?! saya ini hanya uap yang sebentar saja lenyap. Saya bisa memiliki iman, tapi jangan menyalahtafsirkan apa itu iman, tetap bawa iman kamu itu kepada Tuhan kan prim. Doakan bener-bener, dan biarlah kehendak Tuhan yang terjadi untuk apa yang sedang kamu rencanakan. Kalo Tuhan ga izinin yawda, ga perlu yang kecewa berlarut-larut. Jauh-jauh prim dari congkak. Semua yang ada padamu itu milik Tuhan. Hanya karena anugrah dari Tuhan.

2 Korintus 12:9-10 (TB)  Tetapi jawab Tuhan kepadaku: "Cukuplah kasih karunia-Ku bagimu, sebab justru dalam kelemahanlah kuasa-Ku menjadi sempurna." Sebab itu terlebih suka aku bermegah atas kelemahanku, supaya kuasa Kristus turun menaungi aku.
Karena itu aku senang dan rela di dalam kelemahan, di dalam siksaan, di dalam kesukaran, di dalam penganiayaan dan kesesakan oleh karena Kristus. Sebab jika aku lemah, maka aku kuat.

Jika aku lemah, maka aku kuat! karena justru dalam kelemahanlah kuasa Tuhan menjadi sempurna. Serahkanlah semua kepada Tuhan. Mungkin kamu bingung, kamu lelah tapi justru disitulah kamu akan bergantung pada kuasa Tuhan, dan kuasa Tuhan akan menjadi sempurna.

Kesombongan adalah awal dari kehancuran!

Prim, yuk sadar!  ga ada dari diri saya yang bisa disombongkan. 🙁  kamu merasa layak? kamu mau mencari perhatian atau aproval dari manusia? prim, dimana rasa terima kasih dan hormat kamu kepada Tuhan? Tuhan sudah berikan berkat, tinggal bagaimana respon kamu? bahkan untuk setiap opportunity yang ada bagaimana kamu menyikapi? mo menyerah kah? mo bilang ga sanggup kah? atau kamu mau coba berlari tapi dengan melibatkan Bapa dalam perjalananmu?! jangan ragu.

Bapa, please, saya mau Firman Tuhan yang memenuhi hati saya, supaya saya ga lagi menjadi sombong dan mengandalkan kekuatan saya sendiri. Mungkin karena saya mengandalkan diri sendiri itulah saya merasa gelisah, karena saya tahu diri saya rapuh. Saya mau rendah hati dan punya hati yang hormat dan tahu bersyukur kepada Tuhan atas banyak sekali karunia yang Bapa berikan untuk saya.