Kesungguhan yang besar

Roma 2:4 (TB)  Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?

Saya tahu, Bapa itu murah hati, sabar, lapang hatinya untuk memaafkan. Saya tahu Bapa mengasihi saya, karena Bapa adalah kasih itu sendiri. Tapi saya ga bisa merespon love yang sudah diberikan buat saya dengan benar. Justru saya malah memanfaatkan anugrah yang diberikan ama Tuhan. Mengganggap sebuah hal yang wajar, dan malah aku pergunakan semena-mena. Aku memilih untuk terus entertain dosa-dosa saya, karena saya yakin Bapa akan menjaga saya dan ampuni saya.

Saya ga bisa menghargai Yesus yang sudah lahir ke dunia, menderita dan mati karena saya. Saya ga bersyukur buat setiap penderitaan yang Yesus alami dan pengorbanan yang Yesus sudah perbuat buat saya.

Saya tahu, saya belom bisa untuk mengasihi apalagi bagian ga menyimpan kesalahan orang lain, ga bisa lupa, berbekas. Hal itu bikin aku gak bisa berdamai dengan diri sendiri akhirnya bernegative thinking > bersikap sombong dan mengandalkan diri sendiri > menganggap rendah orang karena berpikir supaya ga di rendahkan orang lain, supaya ga di jahatin ama orang > cepat untuk marah dan gak dewasa > malas untuk memperhatikan kebutuhan orsng lain > mengganti pusat yang aku liat, diri sendiri aja dan bukan Tuhan lagi.

Dari satu dosa saja jadi tumbuh jadi banyak dosa. 😭 Gak ingat pengorbanan Tuhan, malah memanfaatkan kebaikan Tuhan. Yesus tahu, Yesus mengerti semua hurt nya saya, tapi respon Yesus sangat berbeda dengan respon yang saya lakukan. Yesus sudah berikan teladan, Yesus sudah melakukan dan merasakan semua. Bapa, ingin supaya saya bertobat!!! Jangan mau dibohongin ama iblis. Ingat prim

Roma 1:22 (TB)  Mereka berbuat seolah-olah mereka penuh hikmat, tetapi mereka telah menjadi bodoh.
Seolah-olah yang aku lakukan uda benar. Padahal itu adalah kebodohan.

Pertobatan nya gimana? Proses berbalik 180 derajat dari dosa.
Kisah Para Rasul 26:20 (TB)  Tetapi mula-mula aku memberitakan kepada orang-orang Yahudi di Damsyik, di Yerusalem dan di seluruh tanah Yudea, dan juga kepada bangsa-bangsa lain, bahwa mereka harus bertobat dan berbalik kepada Allah serta melakukan pekerjaan-pekerjaan yang sesuai dengan pertobatan itu. 

Pasti bilang mau, tapi ga sungguh-sungguh lakukan. Gak semamgat jalaninnya. Entertain lagi kemalasan!
Bapa, maaf ya. padahal saya tahu ketika saya berdosa, saat saya gak serius, saat saya ga mau berdewasa, saya ga bisa mengendalikan diri, saya menyakiti hati Bapa.
Diberesin, diakui dosanya, dan mau berdamai dengan diri sendiri daripada negative thinking bikin energi habis, ga usah kuatir dan mikir aneh-aneh mending meditate Firman Tuhan.

Ubah pola berpikir. Jangan sia-siakan kebaikan Tuhan. Ingat di pasal sebelumnya Tuhan membiarkan orang jatuh sejatuh jatuhnya dalam rupa rupa dosa dan konsekuensinya karena mereka keras hati dan tidak mau bertobat! mereka jadi bodoh karena dosa mereka. Bersyukur Tuhan itu sabar ama kamu prim! 😭  Tuhan sudah mengasihi kamu lebih dulu. kurang apalagi? lakukan pertobatan yang sungguh-sungguh. Semua dari bible ya fondasinya, bukan dari perkataan orang lain, bukan dari penilaian diri sendiri.

Kolose 3:23 (TB)  Apa pun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia.

2 Korintus 7:11 (TB)  Sebab perhatikanlah betapa justru dukacita yang menurut kehendak Allah itu mengerjakan pada kamu kesungguhan yang besar, bahkan pembelaan diri, kejengkelan, ketakutan, kerinduan, kegiatan, penghukuman! Di dalam semuanya itu kamu telah membuktikan, bahwa kamu tidak bersalah di dalam perkara itu.

Comments

Popular posts from this blog

Siapakah yang boleh datang kepada Tuhan?

Ucapan syukur dan nasehat untuk bertekun

Nasehat untuk menghadapi orang fasik