Lawan!!!

Morning Bapa, 
cukuplah Bapa. Don't let anything or anyone distracted you from God. Pagiku, aku bangun dan berjalan ke depan lemari untuk mengambil baju dan pergi mandi. Aku membaca tulisan yang salah seorang legend berikan buat aku. Kalimat ini menjadi fokusku. Aku penasaran, dan aku baca semua surat itu. Hahh. Bapa, aku tahu apa kelemahanku dan aku sadar sepenuhnya pagi ini.
Aku merenungkan, betapa keras hatiku ini sampai aku selalu melihat semua hal yang negatif, ingin marah, ingin sendiri aja dulu. Aku gatau lagi aku harus apa. Meski kemarin kharisma memberikan tips, aku merasa aku sudah melakukan itu Be. Gak terjadi apapun.

Aku sedih Bapa, aku teringat ayat di Yosua yang lalu. Bahwa Tuhan bisa membuat hatiku menjadi keras! Lantas apa yang bisa aku lakukan untuk merubah itu semua?! Gak ada!! Berdoa?! Baca alkitab?! Merenung?! Bersekutu?! Berpuasa?! Cuma 1 yang bisa aku coba, yaitu datang kepada Bapa dan memintanya. Meminta Bapa mau berkenan melembutkan hatiku yang keras ini.   Bapa, aku lelah dengan drama drama ini. Kenapa aku harus melihat semua itu, kenapa harus terlibat?!

Aku memutuskan keluar kamar dan berjalan-jalan, aku membaca artikel yang dikirimkan bossku. Aku tertusuk sebenarnya. Bossku mengirimkan artikel motivasi, heran. Tapi ketika aku baca point demi point. Aku tahu, itu adalah step secara praktikal yang sudah aku lupakan dan tidak lagi aku lakukan!!! Aku mau menyalin nya dalam catatanku supaya aku ingat!!!

“I know nothing” to me, means that you might be an educated person, but still, you know nothing. You can learn from everything and everyone.

Here are 25 of those reminders that others taught me.
Struggle Is Good
Never say “I can’t take it anymore.” Say “Bring it on!”

Don’t Complain
Complaining is the biggest waste of time there is. Either do something about it, and if you can’t, shut up about it.

Spend Time With People You Love
That’s your family and best friends. If you don’t have a family, create one. Most people in life are only visitors. Family is for life.

Don’t Start A Relationship If You’re Not In Love
I’ve done this more than once. You kind of like someone and think: “We might as well give it a shot.” Not a good idea. You’re either in love, or you are not. Don’t fool yourself. It’s not fair to you and the other person.

Exercise Daily
I didn’t get this until recently. A healthy body is where you have to start everything in life. If you can’t build a healthy and strong body, what CAN you build in life?

Keep A Journal
No, keeping a journal is not for children. It helps you to become a better thinker and writer. “I don’t want to be a writer” you might think. Well, how many emails and texts do you send a day? Everybody is a writer.

Be Grateful
Say ‘thank you’ to everyone and everything. “Thank you for this beautiful day.” “Thank you for your email.” “Thank you for being there for me.”

Don’t Care About What People Think
We all die in the end, do you really think it matters what people think of you?

Take More Risks
Don’t be such a wimp.

Pick An Industry, Not A Job
If you want to become good at something, you need to spend years and years doing that. You can’t do that if you hop from industry to industry. Pick an industry you love and start at the bottom. You will find the perfect role for you eventually.

Lead The Way
When you find yourself in a situation where everyone looks at each other, it’s time for you to lead. You‘re a leader when you decide to become one. There’s no initiation or a title. Just a decision.

Money Isn’t Important 
It really isn’t. But you have to train yourself not to care about money. Don’t become too dependent on the stuff you own — otherwise, the stuff will own you.

Be Nice
I don’t mean you should be a pushover. You can be someone that doesn’t take shit and be nice about it. Just don’t insult people, think you’re better than them, or act like an idiot.

Learn Every Day
You’ve got to train your brain to stay alert. You don’t have to read a book a day to learn every day. Learn from your mistakes. Learn from the people around you — be open to what they can teach you.

Rest Before You Are Tired
Even if you love your job, and every day seems like a holiday, you need to take time to rest. You’re a human and not an android, never forget that.

Don’t Judge
Just because people make different choices than you, they are not stupid. Also, you don’t know everything about people, so don’t judge them — help them.

Think About Others
Just be mindful, that’s all. We all have families, bills to pay, and our own issues. Don’t always make everything about yourself.

Give Without Expecting Something In Return
Don’t keep score. You will become a bitter person if you do that. Give solely for the joy of giving. If you get something in return, great, if you don’t, great.

There’s No End Game
We, as a species, just are. Don’t try to figure it all out. Enjoy your journey.

Enjoy Small Things
I like clichés because they are true. Especially this one. You know why? Everyone says they know it, but no one lives up to it. They just chase big things.

Don’t Take Yourself So Serious
Yeah, yeah, you’re an individual, and people have to take you seriously, I get it. But at the end of the day, we’re all a bunch of ants trying to chase the same things. Lighten up.

Don’t Blame People
What’s point? Do you want to punish them? You don’t do that to people. Also don’t blame yourself — you’re only human.

Create Something
Not to leave a legacy, you won’t be here to see it anyway, but to be of use. Make music, write a book, build a table, anything. You’ll feel good about yourself, plus you give something back to people to use or enjoy.

Never Look Back Too Long
Reflecting on the past is only good for one thing: Learning.

Take Action
Don’t just sit there, do something. Without action, there is no outcome.

Aku berjalan sambil berpikir, aku akan melakukan hal-hal kecil ini. Aku buka bible dan melanjutkan pembacaan di kitab Lukas. Ada yang membuatku tertarik.

Lukas 2:46, 48-49  Sesudah tiga hari mereka menemukan Dia dalam Bait Allah; Ia sedang duduk di tengah-tengah alim ulama, sambil mendengarkan mereka dan mengajukan pertanyaan-pertanyaan kepada mereka.
Dan ketika orang tua-Nya melihat Dia, tercenganglah mereka, lalu kata ibu-Nya kepada-Nya: "Nak, mengapakah Engkau berbuat demikian terhadap kami? Bapa-Mu dan aku dengan cemas mencari Engkau."
Jawab-Nya kepada mereka: "Mengapa kamu mencari Aku? Tidakkah kamu tahu, bahwa Aku harus berada di dalam rumah Bapa-Ku?"

Kisah ketika Yesus tertinggal di bait Allah. Sekilas aku baca, hal ini kenapa musti ditulis, bukankah bisa memberikan pengaruh buruk kepada anak-anak, gak patuh kepada orangtua, tapi berjalan sendiri dan membuat orang yany sayang ama Yesus kuatir. Dangkal banget aku, aku ingat di pasal sebelumnya. Ketika para orangtua memberikan ekspektasi dan menantikan kira-kira nanti setelah anakku gedhe gimana ya? Jadi seperti apa mereka? Apa relasinya?

Kadang sebagai manusia, aku akan punya ekspektasi kepada orang-orang lain, dan berusaha menjadikan orang lain itu seperti apa yang aku rancangkan! Gamau tahu apa yang mereka butuhkan, bahkan kadang judge kecil-kecil an, pikiranmu itu kurang panjang, nurut ajalah seperti ini dan itu. Gak memberikan kesempatan orang untuk bicara. Bapa, terima kasih untuk ingatkan aku. Yesus memang butuh dan harus ada di bait Allah, tapi orang tua mereka gatau needed nya Yesus. Begitulah. Aku belajar ya Bapa.

Lanjutlah aku baca buku tumpukan paling atas yang sudah berdebu yang belom pernah aku baca, facing your giant.
Hatiku tercabik, Tuhan membuka mata aku.  2 minggu ini, aku membiarkan fokusku tertuju pada giant dan bukannya fokus melihat Tuhan. Aku belajar dari Daud, Daud ga mempertanyakan detail dari goliath, berapa tingginya, umurnya, pengalaman dia, score dia. Daud juga ga judge orang-orang disana yang menjadi takut dan kuatir karena kekuatan goliath. Tapi Daud dia menantang goliath atas nama Tuhan.

1 Samuel 17:45-47  Tetapi Daud berkata kepada orang Filistin itu: "Engkau mendatangi aku dengan pedang dan tombak dan lembing, tetapi aku mendatangi engkau dengan nama TUHAN semesta alam, Allah segala barisan Israel yang kautantang itu.
Hari ini juga TUHAN akan menyerahkan engkau ke dalam tanganku dan aku akan mengalahkan engkau dan memenggal kepalamu dari tubuhmu; hari ini juga aku akan memberikan mayatmu dan mayat tentara orang Filistin kepada burung-burung di udara dan kepada binatang-binatang liar, supaya seluruh bumi tahu, bahwa Israel mempunyai Allah,
dan supaya segenap jemaah ini tahu, bahwa TUHAN menyelamatkan bukan dengan pedang dan bukan dengan lembing. Sebab di tangan TUHANlah pertempuran dan Ia pun menyerahkan kamu ke dalam tangan kami."

Mau jadi yang mana kamu prim? Saul? Tentara israel? Yang menghindar, yang gamau hadapi, kritikal, ketakutan?! Atau memilih untuk seperti Daud? Yang penuh dengan Roh Allah?! Dia mau hadapi dan fokus kepada Allah.

Bapa, cukuplah. Mohon lembutkan dan pulihkanlah hatiku. Thank you Bapa untuk pagi ini.

Comments

Popular posts from this blog

Siapakah yang boleh datang kepada Tuhan?

Ucapan syukur dan nasehat untuk bertekun

Nasehat untuk menghadapi orang fasik