Hidupmu bukan milikmu lagi

Galatia 2:16  Kamu tahu, bahwa tidak seorang pun yang dibenarkan oleh karena melakukan hukum Taurat, tetapi hanya oleh karena iman dalam Kristus Yesus. Sebab itu kami pun telah percaya kepada Kristus Yesus, supaya kami dibenarkan oleh karena iman dalam Kristus dan bukan oleh karena melakukan hukum Taurat. Sebab: "tidak ada seorang pun yang dibenarkan" oleh karena melakukan hukum Taurat.

Bapa, aku kesiangan masa. 😫😩😦  masih ngantuk banget. Kebiasaan jam 9 ato jam 10 uda tidur ato gak beraktifitas diluar ya jadi begini. Manja manja. Aku bersyukur banget ya Bapa, semalem aku bisa ketemu Nita dan ka Dinar, nongki-ngongki. Tapi sebenarnya aku punya banyak rencana disana wkwkkw. Thanks God, lancar. Aku happy banget Bapa, bisa ngobrol mereka bisa belajar, saling mengaku dosa, saling menguatkan dan lebih mengenal satu sama lain. Penting banget yang namanya relasi. Relasi yang sehat dan benar akan membuat aku jadi bersemangat.

Paulus bilang diperikop ini kalau kita dibenarkan oleh karena iman di dalam Kristus Yesus, bukan karena kita melakukan hukum taurat. Jadi apakah tidak penting untuk melakukan hukum taurat? terus gak perlu lagi aku lakukan hukum taurat? ya bukan itu juga maksudnya. Karena pada masa itu, banyak orang farisi, mereka salah mengartikan. Mereka melakukan tradisi mereka saja tanpa tau makna nya. Mereka melakukan supaya dilihat baik saja, munafik, kalo aku baca dari perikop sebelumnya. Yesus bilang injil itu harus diberitakan kepada semua orang, bukan cuma untuk orang yahudi. tapi petrus sendiri berlaku munafik karena dia berada di lingkungan yang munafik juga, dia gak kokoh, tapi ikut terseret arus juga.
Karena iman. Kepercayaan aku kepada Yesus Kristus, aku dibenarkan.

Jadi apalagi yang harus aku lakukan?
Galatia 2:20-21  namun aku hidup, tetapi bukan lagi aku sendiri yang hidup, melainkan Kristus yang hidup di dalam aku. Dan hidupku yang kuhidupi sekarang di dalam daging, adalah hidup oleh iman dalam Anak Allah yang telah mengasihi aku dan menyerahkan diri-Nya untuk aku.
Aku tidak menolak kasih karunia Allah. Sebab sekiranya ada kebenaran oleh hukum Taurat, maka sia-sialah kematian Kristus.

hidup aku bukanlah milikku lagi, melainkan milik Kristus. Dengan iman, aku harus do something, seperti yang Tuhan mau. Gak cuma memikirkan secuplik yg aku mengerti saja, tapi melihat banyak hal dari berbagai sudut pandang.  Apa iman yang aku punya sekarang? Masihkah aku yakin, atau aku mudah ragu?

Aku sadar ya baru-baru ini. Bahwa sebenernya kelemahanku bukanlah kemalasan, skima abandonment, skima defectiveness, kemarahan, negatif thingking, sombong, tapi sebenarnya aku menjadi lemah kalo aku gak berjalan bersama-sama dengan Bapa, kelemahanku adalah ketika aku gak memiliki hubungan yang dekat dengan Bapa. Seperti apapun kondisi aku, ketika aku berjalan dengan Bapa maka aku kuat. Karena Roh Kudus akan bekerja melalui hidupku, dan sukacita serta enjoy pasti akan menyertai. Berbeda kalo aku hidup menurut daging, aku pasti bakal merasa kurang terus. Banyak tuntutan, kritikal. Jadi iya, apa yang aku lakukan untuk Kristus itu bukanlah suatu pengorbanan, seperti komuni minggu kemarin itu. Tapi itu keinginan, kebutuhan, dan aku selalu ingin Bapaku tersenyum melihat apa yang aku kerjakan untuk-Nya.

Thank you Bapa. 😘 Love you ya...

Comments

Popular posts from this blog

Siapakah yang boleh datang kepada Tuhan?

Ucapan syukur dan nasehat untuk bertekun

Nasehat untuk menghadapi orang fasik