Riwayat di padang gurun

-

Dari ulangan pasal 2, aku sadar, Tuhan itu punya rules nya sendiri. Bagaimana Tuhan membawa bangsa Israel di padang gurun, dan membiarkan bangsa itu belajar ketaatan dan juga kesabaran.

Ulangan 2:1-6  "Kemudian kita balik dan berangkat ke padang gurun, ke arah Laut Teberau, seperti yang difirmankan TUHAN kepadaku. Lama kita berjalan keliling pegunungan Seir.
Lalu berfirmanlah TUHAN kepadaku, demikian:
Telah cukup lamanya kamu berjalan keliling pegunungan ini, beloklah sekarang ke utara.
Perintahkanlah kepada bangsa itu, demikian: Sebentar lagi kamu akan berjalan melalui daerah saudara-saudaramu, bani Esau, yang diam di Seir; mereka akan takut kepadamu. Tetapi hati-hatilah sekali;
janganlah menyerang mereka, sebab Aku tidak akan memberikan kepadamu setapak kaki dari negeri mereka, karena kepada Esau telah Kuberikan pegunungan Seir menjadi miliknya.
Makanan haruslah kamu beli dari mereka dengan uang, supaya kamu dapat makan; juga air haruslah kamu beli dari mereka dengan uang, supaya kamu dapat minum.

Meski bisa aja Tuhan membuat bangsa Israel bisa merebut tanah di bani Esau, supaya mereka singgah disana. Tetapi Tuhan enggak izinkan, karena Bapa adalah Tuhan yang memegang janji-Nya. Tuhan telah memberikan tanah itu kepada keturunan Esau, sehingga Bapa memperingati bangsa Israel supaya mereka berhati-hati, kemudian harus mengikuti peraturan yang ada di daerah itu.

Ulangan 2:7  Sebab TUHAN, Allahmu, memberkati engkau dalam segala pekerjaan tanganmu. Ia memperhatikan perjalananmu melalui padang gurun yang besar ini; keempat puluh tahun ini TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, dan engkau tidak kekurangan apa pun.

Namun Bapa terus menyertai bangsa Israel, bangsa Israel harus mengusahakan diri supaya mereka bisa mencukupi kebutuhan mereka sehari-hari. Bapa gak suka orang yang malas. Lihat, Tuhan akan memberkati engkau dalam segala pekerjaan tanganmu. Bapa menghargai usaha kita, Bapa menyukai proses dimana kita akan semakin dimurnikan, apa yang kita kerjakan. Ya kadang, kita bisa lihat hasilnya langsung, kadang enggak, kadang aku harus melihat ternyata hasil yang Tuhan inginkan itu berbeda dengan apa yang aku targetkan. Tuhan selalu tahu, Tuhan memperhatikan perjalananku. Kebutuhan? sepertinya Bapa pun akan lebih ngerti apa yang menjadi kebutuhanku, bagianku ya obey sama Tuhan.

Ulangan 2:25  Pada hari ini Aku mulai mendatangkan ke atas bangsa-bangsa di seluruh kolong langit keseganan dan ketakutan terhadap kamu, sehingga mereka menggigil dan gemetar karena engkau, apabila mereka mendengar tentang kamu."

pertanyaan jadi banyak gitu ya waktu baca ayat demi ayat, kenapa Tuhan suka banget suruh bangsa Israel berperang, menumpas habis nyawa musuh, seolah olah ya bangsa Israel itu seorang penjajah, yang datang seperti momok buat orang yang bakal didatangi. Bukankah harusnya mereka mengajarkan kasih? atau ya menunjukkan hal hal yang baik aja gitu, gak perlu pakai kekerasan. Bahkan Tuhan sendiri bertitah kalau Tuhan akan memberikan keseganan dan ketakutan kepada semua bangsa dibawah kolong langit, dan membuat mereka gemetar apabila mendengar tentang mereka?
kenapa? yang aku mengerti ya, supaya seluruh bangsa tahu Tuhan itu sangat berkuasa, Allah yang memiliki integritas, Allah yang berdaulat, yang bisa juga menghukum orang orang yang tidak tunduk menyembah kepada Tuhan, orang orang yang suka mengambil jalannya sendiri, orang yang berdosa. Tapi kan bangsa bangsa lain mungkin gak tau, gak ada yang ngajarin siapa Tuhan itu sebenarnya. apa tujuan mereka hidup. Beruntung bangetlah bangsa Israel ini, uda diberkati, selalu diarahin juga, yah tinggal obey aja. Related ama diriku juga, mengingat betapa beruntungnya aku, aku bersyukur Bapa. Begitu luar biasa Bapa. Jujur aku lagi males malesnya kalo pagi, bawaannya masih pengen tidur lebih lama mulu, terus bangun tidur tuh langsung banyak yang dipikirin, gak bisa fokus doa, bawaannya pengen tidur karena cuaca lagi enak banget buat tidur. Aku harus bersemangat Be. Thank you Bapa. 😀😅 Ingat, Tuhan akan memberkati setiap pekerjaan tangan kita supaya nama Tuhan ditinggikan. Bisa prim prim. 🙏

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Siapakah yang boleh datang kepada Tuhan?

-
Mazmur 15:1  Mazmur Daud. TUHAN, siapa yang boleh menumpang dalam kemah-Mu? Siapa yang boleh diam di gunung-Mu yang kudus? Pada zaman itu, ada yang namanya kemah Tuhan, yaitu kemah yang dipasang Daud yang berada di gunung sion sebagai tempat ibadah bagi bangsa Israel. Karena Allah itu kudus maka orang orang yang bisa ke sana juga orang orang kudus juga. Daud bertanya pada Tuhan, siapa yang boleh menumpang di dalam kemah-Mu? Ternyata untuk bisa datang beribadah kepada Allah, ada kualifikasi yang musti dimiliki. Mazmur 15:2  Yaitu dia yang berlaku tidak bercela, yang melakukan apa yang adil dan yang mengatakan kebenaran dengan segenap hatinya, Mazmur 15:3  yang tidak menyebarkan fitnah dengan lidahnya, yang tidak berbuat jahat terhadap temannya dan yang tidak menimpakan cela kepada tetangganya; Dia yang berlaku tidak bercela, adil dan mengatakan kebenaran. Berarti orang-orang yang bisa menggunakan perkataannya dengan bijak, tidak mendusta, tidak memihak kepada satu kubu, tidak menggo
Read more

Ucapan syukur dan nasehat untuk bertekun

-
2 Timotius adalah surat terakhir yang diberikan ke Timotius, yang ditulis ketika Paulus berada di penjara Roma. Hal-hal yang aku belajar: 🍀 selalu mengucap syukur 2 Timotius 1:3  Aku mengucap syukur kepada Allah, yang kulayani dengan hati nurani yang murni seperti yang dilakukan nenek moyangku. Dan selalu aku mengingat engkau dalam permohonanku, baik siang maupun malam. kapan terakhir kali aku mengucap syukur dengan bener-bener sepenuh hati? gak cuma dimulut doang, tapi karena dari hati itu benar benar merasakan kebaikan Tuhan tuh bekerja dalam hidupku. Terkagum dengan apa yang Tuhan berikan. 🍀 kita membutuhkan partner 2 Timotius 1:3  Aku mengucap syukur kepada Allah, yang kulayani dengan hati nurani yang murni seperti yang dilakukan nenek moyangku. Dan selalu aku mengingat engkau dalam permohonanku, baik siang maupun malam. Paulus sendiri bersyukur karena kesetiaan Timotius, partnernya yang masih setia mengabarkan injil, di usianya yang masih muda. Paulus menjadi semangat, ka
Read more

Nasehat untuk menghadapi orang fasik

-
2 Timotius 2:14-16  Ingatkanlah dan pesankanlah semuanya itu dengan sungguh-sungguh kepada mereka di hadapan Allah, agar jangan mereka bersilat kata, karena hal itu sama sekali tidak berguna, malah mengacaukan orang yang mendengarnya. Usahakanlah supaya engkau layak di hadapan Allah sebagai seorang pekerja yang tidak usah malu, yang berterus terang memberitakan perkataan kebenaran itu. Tetapi hindarilah omongan yang kosong dan yang tak suci yang hanya menambah kefasikan. Perikop ini adalah pesan Paulus untuk mengingatkan Timotius supaya dia, gak buang buang waktu meladeni pengajar pengajar sesat. Pasti ada saat prinsip atau keyakinan akan diuji, dan akhirnya akan terlibat dalam suatu perdebatan. Apakah aku akan bisa dengan kuat memepertahankan apa yang menjadi keyakinanku terhadap Tuhan? ataukah hanya dengan satu dua kalimat dari orang lain, aku bisa ragu dengan apa yang menjadi keyakinanku? Ataukah malah ketika sesang berdebat, aku ingin terlihat menang dan mempermalukan orang yang
Read more