Allah itu sabar

2 Petrus 3:9  Tuhan tidak lalai menepati janji-Nya, sekalipun ada orang yang menganggapnya sebagai kelalaian, tetapi Ia sabar terhadap kamu, karena Ia menghendaki supaya jangan ada yang binasa, melainkan supaya semua orang berbalik dan bertobat.

Bapa, sepertinya uda lama banget aku enggak ngedengerin Bapa, aku membuat hatiku keras, aku terlalu banyak aktivitas yang buat aku kelelahan secara jasmani. Ini buat aku gak bersemangat lagi. Aku gak belajar gitu Be, tahu bakalan kecapekan, stress, tapi aku enggak mengurangi aktivitasku. Bapa, aku gak ngerti, padahal 2 hari kemarin, kosong, gak ada ministri, awalnya mo aku pakai buat diriku beristirahat, tapi ternyata bikin scrap book itu lama juga ama tety. Jadilah dikerjain 2 hari. Haha. Belom lagi si bara minta dibikinin slide photo buat bang heinche, bang ricky ama joni. Sebenernya itu gampang sih kalo cuma slide doang, tapi aku gamau kalo bikin sesuatu dan biasa aja, gak ada value added nya apa apa. Ya aku liat nanti ya Be. Sempet ato enggak nya. 😢

Bapa, hari ketiga nih, buat take time dari Rina, meldi, ka dinar. Kangen, mo ngechat, mo ngobrol tapi gak boleh lah. Gatel banget tangan mo ngechat ato telpon. Tapi paling juga di ignore kalo di chat hahaha... Padahal aku mo berusaha fokus ama Tuhan, tapi kenapa ga bisa juga!
Adakah dosa yang aku simpan dalam hati? Apakah aku mendendam? Apakah aku memperhitungkan semua kebaikan, kegagalan, kemenangan, dan kekecewaan?

Aku tahu, karakter Tuhan yang penyabar. Di buku the calling dibilang sifat Tuhan yang sabar itu sulit untuk dimengerti. Aku gak pernah ambil pusing buat mikirin itu, tapi kalo direlated ama kehidupan sehari-hari. Memang, aku gak ngerti, bagaimana bisa Bapa begitu sabar! Kenapa Bapa, begitu sabar sama aku?! Padahal aku, berusaha menjauhkan diri juga, aku bilang Bapa, aku lagi malas, Bapa aku gamau quality time ama Bapa, aku mau nonton film aja, Bapa gamau doa ah, ngantuk, gak konsen nanti doa nya jadi asal asalan dan aku gak bersikap respek, Bapa gamau tulis qt ah, aku buru buru kerja uda siang, Bapa nanti ya doa nya aku mau main games dulu, Bapa mo maen ama sisters, banyak banget alasan untuk aku mengeraskan hati! Padahal aku ngerti, bagaimana perasaan ketika digitu im, di prioritaskan pada nomor sepersekian, bagaimana diabaikan. Kaya aku ngambek sendiri, Bapa buat aku prioritasi orang orang lain, tapi respon mereka gak seperti yang diharapkan, dan itu cukup hurt. Kecewa, Sedih, Kesal, pengen marah. Aku bingung, Tuhan itu sabar banget, tunggu aku bertobat. Padahal kadang juga aku sering menjadi kompromi dengan dosa, menyepelekan. Ah Bapa kan baik, dan sabar. Tidak apa apa, sedikit sedikit bandel. Salah mengerti, Bapa itu sabar dalam menunggu aku berbalik dari cara hidup yang lama dan bertobat.

Roma 2:4  Maukah engkau menganggap sepi kekayaan kemurahan-Nya, kesabaran-Nya dan kelapangan hati-Nya? Tidakkah engkau tahu, bahwa maksud kemurahan Allah ialah menuntun engkau kepada pertobatan?

Bapa, yang menuntun aku kepada pertobatan.

Mikha 7:18-19  Siapakah Allah seperti Engkau yang mengampuni dosa, dan yang memaafkan pelanggaran dari sisa-sisa milik-Nya sendiri; yang tidak bertahan dalam murka-Nya untuk seterusnya, melainkan berkenan kepada kasih setia?
Biarlah Ia kembali menyayangi kita, menghapuskan kesalahan-kesalahan kita dan melemparkan segala dosa kita ke dalam tubir-tubir laut.

Begitu besar kasih sayang Bapa sama aku. 😭 karena itulah Bapa begitu sabar sama aku. Aku pernah alami itu juga, gimana sekesal kesalnya aku, semarah marahnya aku, bisa aja aku mengampuni kesalahan orang yang aku sayangi, bisa banget aku jadi merendahkan hati buat sapa orang tersebut duluan, minta maaf duluan, dan start over again! Begitu Bapa sayang ama aku. 😭 terus sampai kapan aku jadi childish?

Yehezkiel 20:17-19  Tetapi Aku merasa sayang melihat mereka, sehingga Aku tidak membinasakannya dan tidak menghabisinya di padang gurun.
Maka Aku berkata kepada anak-anak mereka di padang gurun: Janganlah kamu hidup menurut ketetapan-ketetapan ayahmu dan janganlah berpegang pada peraturan-peraturan mereka dan janganlah menajiskan dirimu dengan berhala-berhala mereka.
Akulah TUHAN, Allahmu: Hiduplah menurut ketetapan-ketetapan-Ku dan lakukanlah peraturan-peraturan-Ku dengan setia,

Bapa, cuma minta supaya aku obey sama Bapa, setia dalam ketetapan ketetapan Nya.
Lebih penting mana, quality time ama Bapa dibanding dengan main bareng brothers sisters yang buat aku happy? Lebih membangun mana aku berdoa atau aku sekedar main games? Lebih berguna mana aku chating atau aku membaca buku?

Mazmur 78:38  Tetapi Ia bersifat penyayang, Ia mengampuni kesalahan mereka dan tidak memusnahkan mereka; banyak kali Ia menahan murka-Nya dan tidak membangkitkan segenap amarah-Nya.

1 Petrus 3:20  yaitu kepada roh-roh mereka yang dahulu pada waktu Nuh tidak taat kepada Allah, ketika Allah tetap menanti dengan sabar waktu Nuh sedang mempersiapkan bahteranya, di mana hanya sedikit, yaitu delapan orang, yang diselamatkan oleh air bah itu. 

Nahum 1:3  TUHAN itu panjang sabar dan besar kuasa, tetapi Ia tidak sekali-kali membebaskan dari hukuman orang yang bersalah. Ia berjalan dalam puting beliung dan badai, dan awan adalah debu kaki-Nya.

Mazmur 86:15  Tetapi Engkau, ya Tuhan, Allah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih dan setia.

Mazmur 103:8  TUHAN adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih setia.

Bapa, aku juga pasti akan sedih gitu ketika aku akhirnya make time dengan orang, tapi orang itu bilang aku menyangkal diri loh buat ketemu kamu, aku uda cancel ini itu demi kamu, aku sebenernya males ketemu kamu. Bapa, maaf ya, aku pasti buat Bapa sedih. Tapi ini real nya aku, sungguh Be, aku kepengen kembaliin kasih yang mula-mula itu. Aku pengen istirahat in badanku secara jasmani, aku pengen tidur, pengen diurut juga pundakku yang sakit banget ini, bikin gak enak badan banget. Bikin mriang, huhu. Bapa, aku pengen enjoy lagi hubungan kita. Gak perlu ada yang namanya menyangkal diri lagi. Membuat semuanya menjadi menyenangkan. Bapa, terima kasih untuk kesabaran Bapa buatku, aku juga gamau ambil keuntungan disitu, tapi aku harus bertanggung jawab dengan apa yang uda Tuhan berikan. 😊 Semangat!!! Ada Bapa yang berjalan bersamaku.

Comments

Popular posts from this blog

Siapakah yang boleh datang kepada Tuhan?

Ucapan syukur dan nasehat untuk bertekun

Nasehat untuk menghadapi orang fasik